Kamis, 13 September 2018

TERPACU KOMUNITAS GURU MASA DEPAN

Bangkit dari kubur

Begitu aku diundang di KGMD
disitu membahas blog
aku jadi ingat
bahwa aku sudah punya
sejak tahun 2009.
terakhir 2015
saat aku diwisuda
magister pendidikan
bahasa Indonesia
kini aku hadir
dengan harapan
semangat
dan cita cita
menjadi guru masa depan
lebih banyak bermanfaat
untuk banyak orang
dengan siapa pun
kapan pun
dan dimana pun.
aamiin

Jumat, 10 April 2015

Syukur alhamdulillah

TAHUN INI AKU DIWISUDA

Cita-cita lamaku telah tercapai.
Penantian selama 15 tahun lebih kini sudah terobati.
September 2013 aku mendaftar ke Pascasarjana Universitas Dr. Soetomo Surabaya.
Mengapa harus ke Surabaya? Biar keren aja. S2 ku di Surabaya.
Aku memilih kelas Sabtu Minggu.
Mengapa memilih kelas Sabtu Minggu?
Sebagai PNS di SMA Negeri 1 Tumpang Kab Malang ,
aku tak ingin mengurangi kewajibanku masuk 37,5 jam per minggu.
Sebagai Guru Profesional (tersertifikasi), aku tak ingin lari dari kewajibanku 24 jam per minggu.
Oktober 2013 adalah kuliah perdana
Banyak pengorbanan yang harus kulakukan.
Acara keluarga pada hari Minggu harus banyak kuhilangkan.
Jam mengajar di MA Darussa'adah GubugKlakah Poncokusumo harus kukurangi.
Selama tiga semester kutempuh perkuliahan.
Tiap Sabtu berangkat pukul 13.30 WIB naik motor
pulang kadang pukul 19.00 atau 20.00 WIB
Minggu paginya aku berangkat pukul 7.00 WIB pulang kira-kira pukul 13.00 WIB
Akhir semester tiga pengajuan proposal tesis dilanjut penelitian selama hampir 2 bulan.
Pengerjaan tesis satu bulan lebih.
Ujian tesis tanggal 12 Februari 2015 sehari menjelang keberangkatan Studi Wisata ke Bali untuk kelas XI SMAN 1 Tumpang.
Tanggal 28 Maret 2015 acara Yudisium dan Pelepasan di Restoran Nur Pasifik Surabaya
Tanggal 29 Maret 2015 Wisuda di hotel Mercure Surabaya mulai pukul 09.00 - 12.30 WIB
Istri dan keempat anakku ikut menyaksikan acara sakral ini.
Alhamdulillah.

Selasa, 28 Oktober 2014

Wahai Pemuda

PEMUDA YANG MELUPA

hai pemuda harapan bangsa
sumpah pemuda
makin jauh tertinggal
makin jauh saja

hari ini bersumpah
besok lupa
hari itu bersumpah
kini tak ingat apa-apa

hari itu pemuda
hari ini tua renta

hari ini pemuda
kelak tua renta pula

dan hari-hari antara itu
tak pernah lakukan apa-apa

hari-hari itu
hanya sia-sia belaka
                                                         

13.15                             Tumpang, 29 Oktober 2014



Rabu, 22 Oktober 2014

kini aku kembali lagi

Kini aku

kini aku kembali jadi diri
kini aku
jadi kembali
mengisi hari-hari jadi berarti
mewarna dunia penuh ceria
kini aku jadi hidup lagi
menyusuri jalan berduri
menyusuri jalan penuh arti

dan kini aku jadi diri lagi
yang akan mengisi hidup ini
jadi penuh arti

tumpang, 10.25 23102014




























































































































































Senin, 26 Juli 2010

SEBUTIR PASIR

SEBUTIR PASIR

aku sebutir pasir
di sepanjang pantai yang luas

aku sebutir pasir
di antara bermilyar pasir yang panas

diterpa gelombang
tertumbuk, terhimpit dan terlempar

penuh peluh, penuh darah

berjalan terhuyung-huyung

aku sebutir pasir
di simpang belantara luas

terlempar amat jauh
terkulai layu penuh

aku sebutir pasir
masih bisa bergerak, berlari, dan melayang

aku sebutir pasir
yang tetap bisa berjuang

karena aku masih
mampu sebabkan mata
berlinang air mata

Hotel Preanger
Senin, 26 Juli 2010

Jumat, 14 Mei 2010

ALAMKU MEMPESONA

ALAMKU MEMPESONA

geliat mentari pesona terhebatmu
kicau burung mewarnai asrimu
hamparan tumbuhan warnai tubuhmu

oh alamku
tiada lelah kutatap elokmu


Nur Khasanah, 15 Des '09
19.30 WIB



MENTARI PAGI

saat aku bangun tidur
kubuka jendela
angin pagi berhembus
sejuk menyegarkan

kuhirup udara pagi
tubuhku terasa segar
semanagtku jadi membesar

kulihat di dahan pohon
burung kecil berkicau
kupu-kupu beterbangan mengitari bunga
dan ayam jantan berkokok bersahutan

semua riang gembira
menyambut mentari pagi
yang bersinar tanpa henti

15 Des. '09
20.01 WIB

Selasa, 27 April 2010

Pesan untuk anakku


Pesan untuk anakku

anakku,
usiaku memang bertambah,
tapi tahukah kalian,
sebenarnya saatku di dunia ini kian berkurang
ajalku kian dekat,
waktuku kian sempit,
nafasku kian susut

anakku,
zaman semakin edan,
tapi ingatlah selalu,
jangan pernah ikut edan
biarlah ora keduman asal ora edan
pegang erat ketaqwaan
pertahankan kuat-kuat keimanan

anakku,
hidup memang makin sulit,
karena itu,
singsingkan lengan baju,
belajarlah dengan giat,
larilah sekencang-kencangnya,
meraih prestasi
mengejar cita-cita,
wujudkan impian.

anakku,
tak ada kemenangan,
dari kemalasan,
tak ada keberhasilan,
dari suatu kebetulan,
tak ada kesuksesan,
dari hasil kelalaian.

semua perlu kerja keras, keseriusan, dan keyakinan
disertai ketulusan doa pada Yang Maha Kuasa

karena sebenarnya,
Allah menyukai orang-orang yang tinggi cita-cita,
bekerja keras, teguh pendirian, ulet, tangguh, tebal iman dan taqwa

27 April 2010